Pengertian Listrik AC dan DC beserta Contohnya

Pengertian Listrik AC dan DC beserta Contohnya

Pengertian Listrik AC dan DC beserta Contohnya - Dalam kehidupan manusia listrik memiliki peran yang begitu penting. Apa jadinya Dunia ini tanpa listrik ? pasti mendadak heboh. bayangkan, semua peralatan zaman sekarang serba listrik mulai dari TV sampai Vcd, dari kipas sampai kulkas semuanya butuh listrik. nah, disini kita akan belajar apa itu listrik ? jenisnya, dan sebagainya. nah, disini kita akan belajar jenis listrik terlebih dahulu.

Listrik adalah suatu Energi yang dapat dihantarkan melalui kabel. , adanya arus listrik dikarenakan muatan listrik mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah. listrik bisa mengalir jika ada beda potensial. Listrik itu ada dua jenis. yaitu Listrik AC dan Listrik DC.  

Listrik AC (Alternating Current)

Ilustrasi

Arus listrik AC (alternating current) atau biasa disebut arus bolak balik, merupakan listrik yang besarnya dan arah arusnya selalu berubah-ubah dan bolak-balik. Arus listrik AC akan membentuk suatu gelombang yang dinamakan dengan gelombang sinus atau lebih lengkapnya sinusoida. Di Indonesia sendiri listrik diproduksi oleh PT PLN (PERSERO), Indonesia menggunakan listrik dengan frekuensi 50Hz. Tegangan standar yang diterapkan di Indonesia untuk listrik AC 1 (satu) fasa adalah 220 volt. dan Untuk 3 (tiga) fasa adalah 380 volt. Untuk konsumsi rumah tangga biasanya menggunakan 1 fasa 220 volt.

Pemanfaatan Listrik AC

Pemanfaatan listrik AC sebenarnya sudah sering kita jumpai, Untuk mempermudah sebenarnya anda dapat melihat barang-barang electric yang ada dirumah anda, perhatikanlah bahwa semua barang yang menggunakan listrik PLN berarti telah memanfaatkan Listrik AC. Tapi tidak semua peralatan itu memakai Listrik AC murni. 

Contoh : charger laptop, hp menggunakan listrik PLN tetapi Output (keluaran) charger menggunakan arus DC,karena pada adapter charger arus listrik dirubah yang tadinya AC menjadi DC. itu termasuk bukan menggunakan listrik AC murni. Contoh pemanfaatan listrik AC: kipas angin, setrika, pompa air ,dan masih banyak lagi

Listrik DC (Direct Current)

Arus Listrik DC (Direct Current) atau biasa disebut arus listrik searah, adalah aliran elektron dari suatu titik yang energi potensialnya tinggi ke titik lain yang energi potensialnya lebih rendah.

Pemanfaatan Listrik DC (Direct Current)

Listrik DC (Direct Current) biasanya digunakan oleh perangkat Elektronika , tetapi ada juga sebagian perangkat yang bukan elektronika tapi menggunakan Listrik DC. Contoh: Motor Listrik DC. Beberapa beban Elektronika yang menggunakan arus listrik DC contohnya: Komputer , Handphone, lampu LED (Light Emitting Diode) dan masih banyak lagi. sebagian besar perangkat Elektronika menggunakan Arus DC.

Demikian Artikel tentang Pengertian Listrik AC dan DC beserta contohnya, mohon Kritik dan sarannya. Semoga Bermanfaat untuk kita semua  ^_^